Sebagian orang bisa jadi merasa bangga ketika menciptakan bisnis atau membuat perusahaan sendiri meski berawal dari skala kecil. Selain fleksibilitas waktu, ada beberapa keuntungan menjadi wirausaha yang perlu Anda ketahui.
Dari penjabaran diatas, bisa dikatakan bahwa keuntungan menjadi wirausaha adalah membangun dan mengelola usaha sendiri. Artinya, beberapa aspek penting seperti ide, konsep, dan pengembangan bisnis tercetus dari diri orang tersebut.
Lebih lengkapnya, mari simak ulasan di bawah ini keuntungan menjadi wirausaha dan kemampuan yang patut dimiliki!
Keuntungan dan kekurangan menjadi wirausaha
Menjadi wirausaha merupakan profesi yang diinginkan oleh sebagian orang. Ada beberapa keuntungan yang bisa didapatkan, apa saja?
- Tingkat kebebasan dan fleksibilitas yang tinggi. Artinya, entrepreneur dapat berinovasi atau mengutak-atik bisnisnya sesuai keinginan dan kondisi.
- Seorang entrepreneur tentu tidak akan merasakan tekanan dari bos atau atasan.
- Memiliki otoritas terkait keputusan mengenai hal-hal dan langkah terbaik untuk pengembangan bisnis.
- Bebas dari rasa bosan karena tidak terikat dengan rutinitas layaknya karyawan kantor.
- Berpeluang besar untuk menghasilkan uang berkali-kali lipat dari kebanyakan orang.
- Tidak memiliki keharusan memakai seragam tertentu dan justru bisa mengkreasikan sendiri pakaian untuk para karyawannya.
- Bisa melakukan hal-hal yang berhubungan dengan perasaan dan etika.
Meski sangat menguntungkan, di sisi lain wirausaha juga memiliki kekurangan, yaitu:
- Mungkin akan terasa berat karena serba sendiri dalam mengelola bisnis.
- Bisa menjadi masalah tersendiri terutama bagi bisnis dengan investasi atau modal besar.
- Bisnis bisa saja menjadi kacau bila memiliki SDM kurang mumpuni.
- Tekanan yang besar dalam hal keuangan.
- Tingkat stres yang tinggi dalam pelaksanaannya.
- Besar kemungkinan melakukan kesalahan apabila kurang teliti, disiplin dan kompeten, sehingga bisa berakibat fatal untuk usaha.
- Karena tidak memiliki jam kerja, seorang entrepreneur bisa saja bekerja seharian penuh, tidak seperti karyawan yang memiliki jam kerja tertentu.
Jenis-jenis wirausaha
1. Bisnis Kecil
Bisnis kecil merupakan jenis usaha yang banyak dikembangkan terutama oleh pemula. Wirausaha membutuhkan modal yang lebih sedikit dan minim risiko. Umumnya, mereka mempekerjakan orang-orang terdekat seperti keluarga, saudara, teman, atau tetangga sebagai karyawan.
2. Perusahaan besar
Jenis usaha ini banyak dijalankan oleh mereka yang sudah berpengalaman di bidang bisnis karena membutuhkan inovasi berkelanjutan.
Perusahaan besar umumnya akan terus memperbaharui hal-hal yang berkaitan dengan produk mulai dari iklan, formula, hingga kemasan demi bisa memenuhi kebutuhan konsumen serta menjangkau pasar yang lebih luas.
Disisi lain juga memiliki sistem kerja yang lebih teratur dan terarah. Baik dari segi operasional, teknis dan pelaksanaan. Perusahaan besar umumnya memiliki investor sebagai sumber pendanaan atas jalannya usaha.
3. Startup
Berdirinya startup bertujuan memberikan perubahan. Para entrepreneur perusahaan rintisan akan mencari apa yang kurang atau belum ada di pasar. Lalu berusaha untuk memenuhinya agar produk ciptaan bisa menjadi solusi.
Startup biasanya mendapatkan pendanaan dari investor seperti angel investor atau venture capitalist dalam pengembangan bisnisnya
4. Sociopreneurship
Sociopreneurship adalah jenis wirausaha yang memiliki fokus pada penyelesaian terhadap isu-isu sosial. Mereka tidak hanya memikirkan laba, tapi juga dampak secara sosial terhadap masyarakat. Bahkan, beberapa membuat bisnis ini bersifat non-profit alias nirlaba.
Kemampuan yang harus dimiliki wirausahawan
1. Komunikasi
Seorang entrepreneur sangat memerlukan ilmu komunikasi yang baik. Mereka harus memahami bagaimana membangun hubungan yang efektif kepada para stakeholder agar berkomitmen dan turut memberikan yang terbaik untuk bisnis.
Mereka yang telah membangun usaha harus bisa berkomunikasi baik secara personal atau dalam grup, baik berbentuk tulisan, maupun digital seperti email atau pesan langsung media sosial.
2. Penjualan
Karena tujuan sebuah bisnis atau wirausaha adalah menjual barang, maka entrepreneur wajib menguasai skill penjualan. Dalam pelaksanaannya, mereka diharapkan mampu melakukan berbagai teknik dan strategi selling kepada konsumen maupun investor.
3. Fokus
Agar bisa berkembang dan berhasil, fokus adalah hal penting yang tidak boleh terlewatkan dalam bisnis. Dalam menjalankan usahanya, seorang entrepreneur harus berpacu pada tujuan yang telah disusun sejak awal serta memiliki kegigihan untuk mencapainya.
4. Cepat belajar
Dalam membangun sebuah bisnis, entrepreneur dituntut untuk selalu belajar di berbagai kondisi. Mereka harus selalu bisa mengambil pelajaran baik saat berhasil maupun menemui kegagalan agar tetap mencapai tujuan yang ditetapkan.
5. Strategi bisnis
Skill lain yang wajib dimiliki entrepreneur adalah strategi dalam bisnis. Ialah dapat dipahami sebagai serangkaian keputusan yang membantu mereka dalam mencapai tujuan. Ini merupakan rencana usaha guna mengamankan posisi kompetitif di pasar, menjalan operasional, menyenangkan konsumen serta meraih goal.
Produk Madu APIK sebagai ide berwirausaha
Bila Anda ingin memulai wirausaha dan tertarik untuk berbisnis produk-produk yang berkaitan dengan madu serta olahannya, Madu APIK bisa menjadi solusi karena menyediakan aneka varian produk lebah berkualitas seperti madu randu, multiflora, madu kaliandra, dan lain-lain.
Adapun ide bisnis yang berhubungan dengan madu yaitu menjualnya secara langsung dan diberi merek sendiri, dijadikan campuran bahan makanan dan minuman, atau komposisi utama pada produk skincare. Demikianlah keuntungan menjadi wirausaha yang bisa Anda pelajari terlebih dahulu sebelum memulai bisnis. Kira-kira ide usaha apa yang berkaitan dengan madu dan bisa menghasilkan profit berlipat ganda? Ikuti terus update artikel dari kami,ya!